LHOKSEUMAWE – Bank Aceh Syariah (BAS) FC tampil meyakinkan saat menghadapi Stroom FC PLN UP3 Lhokseumawe memasuki laga putaran kedua dalam Liga Eksekutif Jurnalis Pase Football Club (JPFC) ke-5, di Stadion Kompleks Perumahan PT Perta Arun Gas (PAG), Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe, Senin (25/7/2022).
Pertandingan cukup menarik perhatian pada babak pertama, kedua kesebelasan saling mengegerkan aksi di lapangan hijau itu. Meskipun di menit awal laga, Stroom FC tampak menggencarkan kecepatan serangan terhadap tim lawan hingga beberapa kali mengupayakan untuk menjebolkan gawang BAS FC. Namun, gagal dan berhasil dihalau tim BAS FC, kembali merebut kesempatan serangan balik yang juga kandas upaya mencetak gol.
Sangat mencuri perhatian pada menit 27 dari tim Stroom FC dengan gol tendangan penalti ala Irvan Yasin atas pelanggaran yang dilakukan kesebelasan BAS FC, sehingga jaring gawang yang dikawal Muhammad Ravi alias Cecep berhasil dijebol. Namun, insiden yang sama pun terjadi tendangan penalti lewat aksi tim BAS FC dieksekusi oleh T. Helza pada menit 30 untuk menyamakan kedudukan skor menjadi 1-1.
Lalu, serangan terus digencarkan dari Stroom FC mencoba untuk meningkatkan tempo bermain dalam mengecohkan lawan. Berganti gempuran-gempuran serangan dibangun kedua kubu itu pada menit awal pertandingan tersebut. Selama laga itu berlangsung, wasit Zulkifli memberikan empat kartu kuning kepada masing-masing kesebelasan.
Aski menegangkan juga muncul saat babak kedua, Stroom FC terlihat semakin rapi mengatur bola dalam sebuah penempatan umpan dilakukan pemain. Banyak peluang di pertengahan babak ini, tetapi upaya mereka belum berbuah gol balasan. Akhirnya, arena pertandingan itu kembali dikuasai oleh tim BAS FC yang mampu mencetak gol melalui Faisal Jalil pada menit ke-58. Akibatnya, sang kiper Stroom FC, Bukhari, gagal menangkap bola dari sundulan tim lawan. Sehingga skor berubah menjadi 2-1.
Setelah gol itu, BAS FC tampil begitu nyaman dalam menguasai permainan sehingga membuat Stroom FC tampak kesulitan. Baru mendapatkan peluang kembali dari Stroom FC berselang lima menit kemudian, lewat tendangan tajam dan gol dilakukan kembali oleh Irvan Yasin pada menit ke-62, membuat skor imbang menjadi 2-2.
Di babak kedua ini, kedua kesebelasan bermain jauh lebih baik dibandingkan babak pertama. Teka-teki permainan cukup menarik, hingga pertandingan berakhir seri. Sehingga terpaksa dilanjutkan dengan adu penalti yang tak kalah menegangkan antara kedua kubu dalam laga tersebut.
Akhirnya, BAS FC berhasil memenangkan pertandingan drama adu penalti yang mampu mengalahkan Stroom FC dengan skor terakhir 3-2.
Manajer Bank Aceh Syariah (BAS) FC, Razi Sabri, mengungkapkan, pada kesempatan ini BAS FC sudah bermain all out dan hasil terakhirnya diberikan kemenangan walapun itu lewat adu penalti.
“Kita melihat dari peluang-peluang awal, sebenarnya pemain Bank Aceh Syariah (BAS) FC bisa memenangkan dengan waktu normal. Tapi akibat lengah dari pemain bawah sehingga tim lawan mampu membalas hingga terjadi adu penalti,” kata Razi Sabri, didampingi rekannya, T. M. Azani.
Manajer Stroom FC PLN UP3 Lhokseumawe, Muhammad Haiqal, menjelaskan, permainan kali ini tampak sengit dengan skor kedua babak adalah sama. Namun, saat adu penalti pihaknya kalah satu dengan tim lawan yaitu BAS FC, yang menjadi skor akhir 3-2.
“Tentunya pertandingan ini sangat sportif. Kita harapkan ke depan semua pemain juga bisa bermain dengan baik. Tim kita sebenarnya sudah maksimal dalam laga ini, kalau kita melihat dari segi permainannya itu seri antara kedua kesebelasan,” ungkap Haiqal. []
