LHOKSEUMAWE – Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Lhokseumawe meluncurkan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (Serambi) 2023, guna memastikan ketersediaan uang rupiah dalam jumlah yang cukup, serta kondisi layak edar.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe, Gunawan mengatakan Serambi merupakan rangkaian kegiatan pemenuhan kebutuhan uang Rupiah dan layanan kas kepada masyarakat pada periode Ramadhan dan Idul Fitri 2023.
“Serambi ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri, sehingga kami menyiapkan uang pecahan senilai Rp2,2 triliun. Angka tersebut meningkat 9 persen dari tahun sebelumnya (2022) sekitar Rp1,7 triliun,” kata Gunawan kepada awak media, Selasa (4/4).
Ia menjelaskan penukaran uang pecahan dimulai pada 4 sampai 18 April 2023. Penukaran uang pecahan itu juga bekerjasama dengan pihak perbankan di 10 kabupaten/kota wilayah kerja Kantor Perwakilan Bank Indonesia Lhokseumawe.
“Kami juga menyediakan opsi layanan penukaran uang melalui kas keliling seperti di pasar-pasar, masjid maupun di pusat-pusat keramaian,” katanya.
Pj Walikota Lhokseumawe Dr Imran mengapresiasi BI yang terus bekerja menyokong optimalisasi transaksi pembayaran rupiah.
“Kita berharap Serambi 2023 ini dapat memberikan edukasi dan sosialisasi untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk cinta bangga dan paham rupiah serta berbelanja bijak selama Ramadhan dan Idul Fitri,” ujarnya.
Ia menambahkan sekarang ini teknologi digital semakin berkembang, tentu aspek pembayaran serta transaksi lainnya pasti akan menggunakan digital. Maka itu, terkait penggunaan uang non tunai dengan teknologi digital harus ditingkatkan,” pungkasnya. (*)
