ACEH UTARA – Terkait beredarnya surat penerimaan tenaga alih daya untuk proyek reaktivasi H2O2 di PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, Provinsi Aceh pada Kamis 22 Juni 2023, membuat heboh dikalangan pemuda.
Dalam hal ini, Geuchik Desa Tambon Tunong Murdani saat ditemui awak media, Jumat (23/6) menyinggung masuknya surat permintaan tenaga kerja kita dapatkan setengah jadi, tidak ada kop surat, perihal, dan ditujukan kepada Yth, Geuchik melalui pesan whatsApp.
Pesan whatsApp yang dikirim, Assalamualaikum wr wb. Yth, Bapak Geuchik/ Ketua Pemuda ditempat. Sehubungan dengan ada penerimaan tenaga alih daya untuk proyek reaktivasi H2O2, mohon bantuan Bapak untuk mengirimkan peserta test sesuai spesifikasi terlampir, nama-nama peserta dapat PT Ima Meukat Raya terima paling lambat tanggal 27 Juni 2023. demikian dan terima kasih. salam staf Imara CC.Bapak Direktur.
“Saya selaku Geuchik Lingkungan PT Pupuk Iskandar Muda, sangat kecewa dengan manajemen PIM, baik Direksi dan Humas terkait masuknya pesan melalui via whatsApp tanpa mengadakan pertemuan dengan para Geuchik terlebih dahulu. Dan tidak hanya itu juga, terkait penerimaan tenaga kerja bagian safety atau pemadam beberapa bulan lalu juga dilakukan secara silent tanpa diketahui para Geuchik Lingkungan,” ungkap Murdani.
Murdani juga menyampaikan kepada Komisaris Utama PT PIM Marzuki Daud agar mengawasi dan menegur manajemen PT PIM mulai dari atas sampai bawah, seperti Direksi hingga Humas supaya bisa membangun komunikasi baik dengan para Geuchik.
Tidak hanya itu, Komisaris Utama Marzuki Daud yang juga putra asli Aceh bisa mengupayakan komunikasi dengan para Geuchik di lingkungan perusahaan PT PIM dengan melakukan pertemuan silaturahmi untuk membahas hal tersebut, kata Geuchik Mur. []
