Upacara Harkitnas ke-114, Fauzi Yusuf: Tonggak Kebangkitan dari Pandemi Covid-19

  • Bagikan
Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf. Foto: Dok. Humas Pemkab Aceh Utara
Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf. Foto: Dok. Humas Pemkab Aceh Utara

ACEH UTARA- Pemerintah Kabupaten Aceh Utara memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-114. Upacara peringatan itu dilaksanakan di halaman Kantor Bupati, Landing Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Jumat, 21 Mei 2022.

Dalam kesempata itu, Wakil Bupati Aceh Utara, Fauzi Yusuf, menjadi inspektur upacara peringatan Hari Kebangkitan Nasional. Turut dihadiri pejabat jajaran Forkopimda, Plt. Sekda Aceh Utara, Dayan Albar, S.Sos, MAP., Asisten II, Ir. Risawan Bentara, MT., Asisten III, Drs. Adamy, M.Pd., para Kepala SKPK, para Camat, para pejabat Eselon III dan seluruh ASN dalam lingkungan Sekretariat Daerah.

Bertindak sebagai perwira upacara, Erlan Safari Ginting, S.STP., Komandan Upacara, Muhammad Rangga Trinaldo, STr.IP, dan pembacaan Pembukaan UUD 45 oleh Ananda Afdhal, STr.IP. Sedangkan pengibaran bendera merah putih dilakukan oleh purna Paskibra Aceh Utara.

Wabup Fauzi Yusuf, membacakan sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate, menyampaikan, ini menjadi bentuk seruan agar semua bisa bangkit bersama dari pandemi Covid-19 yang sudah melanda dua tahun terakhir. Peringatan Harkitnas ini hendaknya tidak hanya dimaknai sebagai seremonial saja.

“Guna memahami esensi sejarah Kebangkitan Nasional, mari sejenak kita telaah sisi historis dibalik peringatan Hari Kebangkitan Nasional,” kata Fauzi Yusuf.

Lanjut Fauzi, pada 20 Mei 1948 bahwa Presiden Soekarno menetapkan hari lahirnya perkumpulan Boedi Oetomo sebagai Hari Bangkitnya Nasionalisme Indonesia. Kiranya semangat Boedi Oetomo masih relevan dan kontekstual dengan kehidupan berbangsa saat ini. Di tengah krisis pandemi Covid-19 dan konflik Ukraina–Rusia yang menyebabkan kondisi ekonomi global serta geopolitik menjadi tidak stabil, patut dimaknai bahwa kebangkitan nasional menjadi upaya kolektif bangsa untuk memperkuat persatuan.

Fauzi menambahkan, pada sisi penanganan Covid-19 di tingkat nasional, dapat dilihat bahwa upaya yang dilakukan kian menunjukkan hasil yang positif, ditunjukkan dengan kasus baru harian di bawah 400 kasus. Total kasus aktif sudah berada di bawah angka 5.000 kasus (Data per 13 Mei 2022). Selain itu, capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua juga sudah mencapai 79 persen. Namun demikian, patut tetap waspada dan terus meningkatkan disiplin protokol kesehatan.

“Penanganan Covid-19 yang membaik berimplikasi pada berangsur kembalinya aktivitas masyarakat secara normal. Hal ini mendorong pemulihan perekonomian nasional. Perekonomian Indonesia pada triwulan I tahun 2022 terhadap triwulan I tahun 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 5,01 persen. Hampir seluruh lapangan usaha tumbuh positif, kecuali administrasi pemerintahan dan jasa pendidikan,” ungkap Fauzi Yusuf, dalam dalam Menteri Kominfo.

Dari sisi produksi, sebut Fauzi, tiga lapangan usaha mengalami pertumbuhan tinggi, yakni sektor transportasi dan pergudangan 15,79 persen. Sektor jasa-jasa lain 8,29 persen, dan sektor informasi dan komunikasi 7,14 persen.

“Mari terus kita bekerja keras dan bersinergi menjaga, mempertahankan dan meningkatkan perekonomian nasional Indonesia,” ujarnya. [] (Ril).

 

  • Bagikan