LHOKSEUMAWE – Puluhan pedagang di Waduk Pusong Lhokseumawe menggelar aksi memprotes penggusuran di jalan waduk dengan mendirikan sebuah tenda posko mogok makan, pada Kamis (17/11/2022).
Di bawah tenda, Pedagang juga membentang sejumlah poster dengan sejumlah kata-kata menolak rencana Pemko Lhokseumawe untuk menggusur mereka.
Sejumlah pedagang melakban mulut mereka, baik pria maupun wanita, dan sejumlah cairan infus terlihat di bawah tenda. Ada beberapa peserta aksi telah dipasang infus.
Silvia Ulfa, seorang pedagang mengatakan, sesuai informasi para pedagang, bahwa beberapa hari lalu pihaknya menerima surat dari Kantor Satpol PP dan WH Kota Lhokseumawe.
Isi surat tersebut, meminta agar para pedagang membongkar tempat mereka berjualan, terutama yang dibangun di atas batu tanggul.
Para pedagang diberi waktu hingga 18 November 2022 besok. Bila tidak dipindahkan hingga batas waktu, maka akan dilakukan pembongkaran.
“Kami dengan tegas menolak penggusuran, kalau digusur kami mau makan apa. Karena, mata pencaharian kami hanya berdagang di sini, waduk,” kata Silvia. (*)
